Saat ini, internet bukan lagi sebuah teknologi yang asing. Orang-orang di seluruh dunia bisa mengaksesnya untuk berbagai keperluan. Mulai dari mencari informasi, berkomunikasi, hingga berbisnis.
Selama berselancar di internet, tentu Anda sudah akrab dengan WWW alias World Wide Web. Miliaran situs di dunia tak terlepas dari penggunaan WWW. Secara umum, istilah ini diartikan sebagai kumpulan sumber daya internet yang bisa diakses melalui peramban berdasarkan standar protokol jaringan.
Nah, apakah Anda mengetahui siapa yang menciptakan WWW? Dia adalah Tim Berners Lee. Yuk, mengenal lebih jauh seputar latar belakang dan sepak terjang sosok ini!
Sekilas tentang Kehidupan Tim Berners Lee
Sir Timothy John “Tim” Berners-Lee, lahir di London pada 8 Juni 1955. Tim merupakan putra dari pasangan Conway Berners-Lee dan Mary Lee Woods, sekaligus memiliki tiga saudara. Kedua orang tuanya terlibat dalam pembuatan komputer komersial pertama, yakni Ferranti Mark 1.
Sewaktu masa kanak-kanak, Tim bersekolah di Sheen Mount Primary School. Kemudian, mulai 1969 sampai 1973, Tim menempuh pendidikan di Emanuel School, Battersea. Sejak usia belia, dia sudah menyukai segala hal berbau teknologi. Misalnya, bermain dengan model kereta api dan belajar tentang elektronik.
Setelah lulus dari Emanuel School, Timothy melanjutkan ke Queen’s College di Oxford pada 1973 sampai 1976. Dia lulus dan meraih gelar sarjana di bidang fisika. Berners-Lee pernah membuat sebuah komputer dari televisi tua yang dibelinya di toko reparasi selama masa perkuliahan.
Pada 1990, Timothy menikah dengan Nancy Carlson, seorang pemrogram komputer asal Amerika Serikat. Nancy juga bekerja di WHO (World Health Organization) di Swiss. Keduanya memiliki dua anak, sebelum akhirnya bercerai pada 2011.
Lalu, di 2014, Berners-Lee menikahi Rosemary Leith, seorang entrepreneur internet dan perbankan asal Kanada. Leith juga menjadi direktur pendiri World Wide Web Foundation milik Tim. Kedua pasangan ini berkolaborasi untuk mendukung perusahan-perusahaan teknologi kecerdasan buatan.
Bagaimana Karier Tim?
Berners-Lee menjadi inventor dari World Wide Web, sebuah prakarsa hipermedia berbasis internet untuk membagikan informasi secara global, pada 1989. Kala itu, Tim sedang bekerja di CERN, laboratorium riset nuklir Eropa. Dia menuliskan klien web dan server pertama pada 1990. Spesifikasi darinya, berupa HTTP, HTML, dan URL, disempurnakan menjadi persebaran teknologi web.
Timothy merupakan direktur dari Konsorsium World Wide Web (W3C), sebuah organisasi berstandar web yang didirikan pada 1994. W3C mengembangkan teknologi pengoperasian, seperti perangkat lunak, alat elektronik, peraturan, dan spesifikasi, untuk membawa web menuju potensi penuhnya. Selain itu, Berners-Lee juga mendirikan Web Science Trust (WST) di 2009 untuk mempromosikan edukasi dan riset di bidang ilmu pengetahuan web. WST ditujukan untuk menciptakan web yang bermanfaat bagi kemanusiaan.
Berners-Lee menjadi profesor di Sekolah Teknik, sekaligus berada dalam Departemen Teknik Elektro dan Ilmu Komputer di laboratorium Computer Science and Artificial Intelligence (CSAIL). Tak hanya itu, Tim juga nenjadi profesor di Departemen Elektro dan Ilmu Komputer di Universitas Southampton.
Pada 2001, Berners-Lee menjadi bagian dari “Fellow of the Royal Society”. Dia juga sudah menerima beberapa penghargaan internasional. Berners-Lee memperoleh gelar kesatria dari Ratu Elizabeth pada 2014 serta diberi penghargaan “Order of Merit” pada 2007.
Apa Saja Penemuannya?
1. Waring Wera Wanua (World Wide Web/WWW)
Penemuan paling terkenal dari Berners-Lee adalah World Wide Web. WWW ditemukan pada 1989 di CERN dan awalnya difungsikan sebagai automasi pembagian informasi antara ilmuwan-ilmuwan di berbagai universitas dan institut di seluruh dunia. Ide dasar dari WWW adalah penggabungan teknologi komputer, data jaringan, dan hiperteks ke dalam sebuah sistem informasi global yang mudah dan andal.
2. HTML (Hypertext Markup Languange)
HTML merupakan bahasa resmi dari World Wide Web. Versi pertama dari HTML dituliskan oleh Tim pada 1993. Namun, dia telah menuliskan proposalnya di tahun 1989. Pada 1990, Tim menciptakan bahasa HTML bersama dengan peramban dan peranti lunak server.
3. Protokol Transfer Hiperteks (Hypertext Transfer Protocol/HTTP)
HTTP didesain oleh Berners-Lee untuk mendukung adopsi ide World Wide Web. Spesifikasi ini merupakan bahasa umum dari server dan klien yanh saat ini menjadi standar dari web modern. Berawal dari kata kunci simpel dan jalur dokumen, HTTP tidak hanya menjadi pilihan protokol untuk peramban, tetapi juga perangkat keras dan lunak yang terkoneksi dengan internet.
4. Lokator Sumber Seragam (Uniform Resource Identifier/URL)
Tim menciptakan URL pada 1994. Sederhananya, URL adakah sebuah alamat untuk web. URL menjadi salah satu bagian penting dari WWW.
Demikian sekilas kisah dari Tim Berners Lee, sang ilmuwan komputer yang menciptakan World Wide Web. Sosok yang fenomenal, bukan? Nah, berkat adanya temuan-temuan dari Berners-Lee, kita semua bisa menikmati internet dan beragam fasilitasnya hingga detik ini. Maka dari itu, jangan lupa manfaatkan teknologi informasi sebaik-baiknya, ya! Semoga info kali ini menambah wawasan dan menginspirasi!
Photo by Liputan6.com
Bagikan artikel ini: